Thursday, May 29, 2008

Berikut ini kiat kiat untuk menghemat BBM

BUKA-TUTUP GAS SEIRAMA
Jangan bergaya stop and go. Tutup dan buka gas full. Tapi, mainkan irama sesuai putaran mesin. Secara teknis antara rpm dan torsi senada. Di sini dibutuhkan feeling kuat. Apalagi, pas pindah gigi. Jangan sampai telat. Rpm jangan dibiarkan tinggi, baru pindah gas. “Buka gasnya pun mesti sesuai putaran mesin. Jangan buka gas, tapi tenaga motor masih rendah,” jelas Freddy.

Paling gampang dicoba pas turunan dan tanjakan. Di turunan nggak usah open throttle. Cara seperti itu ngasih beban berlebihan. Bahan bakar deras, tapi enggak sesuai kebutuhan ruang bakar.

JANGAN ENGINE BRAKE
Di harian jangan disamakan dengan balap. Hapus teknik engine brake. Teknik seperti memaksa mesin berputar, tapi enggak sesuai dengan daya yang dihasilkan. Berarti bahan bakar ngocor, sementara enggak terbakar sempuran. “Paling bagus pakai rem. Mesin enggak dipaksa berputar,” terang Anggono yang bakal melepas lajang Minggu ini.

HINDARI NGEREM SAMBIL NGEGAS
Ini biasa dilakukan kaum Hawa. Enggak nyadar, rem belakang diinjak, tapi gas tetap manteng. Sekali lagi, rpm dan torsi nggak keluar maksimal. Mirip sama orang mau buang air besar, tapi ditahan. Proses pembakaran yang semestinya menghasilkan daya, tapi tertahan. Pembakaran pun jadi sia-sia.

HARAM GEBER DI LAMPU MERAH
Kebiasan bergaya. Kondisi mesin idle atau posisi gigi lagi netral, tapi gas digeber-geber. Campuran bahan bakar dan udara dari karburator masuk ke ruang bakar. Wah, di sini nih bensin akan ngocor deras, tapi terbuang percuma. Mubazir, kan. “Posisi mesin langsam bisa dianggap saat bahan bakar banyak terbakar. Ditambah lagi main geber. Pasti jadi makin boros,”

JANGAN TERLALU LAMA MANASIN MESIN
Cara lama. Sebelum berangkat ngantor, sekolah, atau kuliah motor dinyalakan. Dibiarkan berlama-lama. Katanya sih supaya oli naik dan membasahi semua komponen mesin sebelum motor dijalankan. Ingat lho, posisi mesin langsam bikin bahan bakar terbuang percuma.

No comments: